SELAMAT DATANG DI GUDANGNYA PUSAT KONVEKSI JILBAB ONLINE


Banyak orang kesulitan mencari usaha rumahan yang dapat memberikan income yang besar. Kami menawarkan Peluang Usaha Rumahan untuk berjualan Jilbab Langsung Konveksi dengan pertimbangan bahwa mayoritas wanita indonesia berhijab dari anak-anak sampai orang dewasa.


[ MURAH BUKAN MURAHAN ]
Kualitas? Kami tidak akan menjual produk kualitas rendah, kualitas rendah tentunya tidak akan laku dipasaran, distributor dan reseller tidak akan mau menjual produk kualitas rendah. Produk langsung dari Konveksi ini yang membuat harga lebih murah dengan kualitas terjamin.
 
[ Ayooo Kita Ciptakan Usaha Online/Rumahan ]
Konsep bisnis ini sangat mudah, karena konsep bisnis rumahan, tidak perlu tempat bagus seperti butik atau bahkan toko besar. Ini kesempatan say GUNAKAN HP kamu untuk menjual jilbab online Melalui BBM, Facebook, Line, IG, tidak terbatas dengan ruangan, bisa dijalankan di rumah. Anda tidak perlu bingung dgn modal seadanya anda sudah bisa berbisnis jualan jilbab. ini bukan MLM/waralaba murni bisnis sampingan dirumah, apalagi jika anda memang sedang/sudah menjalani bisnis jualan jilbab dan punya toko. Silahkan menilai sendiri bagaimana prospeknya. ONLINE/OFFLINE oke :-)

> INI KESEMPATAN DAN BUKTIKAN <

Kadsha.com

Karya Tulis Ilmiah Tentang Facebook

Berikut adalah Karya Tulis Ilmiah Tentang Facebook untuk memenuhi tugas sekolah ataupun kuliah dengan Karya Tulis Ilmiah Tentang Facebook silahkan bebas untuk sobat download jangan lupa untuk di edit dan di baca untuk mengerti dan memahami isi dari Karya Tulis Ilmiah Tentang Facebook terimakasih telah berkunjung semoga bermanfaat 


KARYA ILMIAH KORELASI FACEBOOK DENGAN KEHIDUPAN SOSIAL REMAJA SEIRING PERKEMBANGAN TEKHNOLOGI

KARYA ILMIAH
KORELASI FACEBOOK DENGAN KEHIDUPAN SOSIAL REMAJA SEIRING PERKEMBANGAN TEKHNOLOGI














DI SUSUN OLEH:
1. Hafis Rahmanda F. (09)
2. M.Aris Sirojul U. (11)
3. Nailul Izzah (16)
4. Siti Nur Jannah (29)

SMA NEGERI 1 TUMPANG
Jalan Kamboja 10 Malangsuko Tumpang
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT. Berkat limpahan karunia-Nya, kami dapat menyelesaikan penulisan karya ilmiah ini tepat waktu.Kami tetap menyadari bahwa penulisan karya ilmiah ini masih jauh dari yang diharapkan. Hal ini disebabkan oleh pengetahuan dan pengalaman kami yang cukup dangkal dan terbatas. Kendala ini dapat diatasi karena tidak sedikit perhatian dan bantuan yang telah diberikan oleh berbagai pihak yang telah membantu penyelesaiannya. Untuk itu kami merasa mempunyai hutang budi yang tidak terhingga, dan dalam kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih yang setulus-tulusnya dan dari lubuk hati yang paling dalam kepada :
1. Ibu Maisyaroh Aisiyah, selaku guru mata pelajaran Bahasa Indonesia yang telah membimbing kami dalam penulisan karya ilmiah ;
2. Bu Andri,S.pd, selaku petugas perpustakaan yang telah membantu kami dalam menemukan buku referensi untuk penulisan karya ilmiah ;
3. Orangtua, yang telah memberikan dukungan dan perhatian kepada kami ;
4. Teman-teman, yang telah membantu kami dalam menjawab angket yang diperlukan untuk penulisan karya ilmiah ;
5. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu, telah banyak membantu kami dalam penulisan karya tulis.
Kami berharap karya tulis ini dapat menambah wawasan masyarakat, khususnya para pelajar, tentang arti facebook terhadap kehidupan sosial remaja.
Terakhir, kami tetap terbuka untuk menerima segala bentuk kritikan dan perbaikan. Semoga Allah SWT selalu melimpahkan ridho, taufiq, dan karuniaNya kepada kita semua.





DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ……………………………….……………………...………
KATA PENGANTAR ……………………………….……………..…….…………
DAFTAR ISI………………………………………….……………….…………….
HALAMAN PERSEMBAHAN…………………….……..…………………...……
HALAMAN PERSETUJUAN…………………….…………………………...……
ABSTRAK…………………………………..…….………………………...………
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah……………………………………………………..
2. Rumusan Masalah……………………….…..………………………………
3. Ruang LingkupPembahasan……………...………………………………….
4. Sistematika Pembahasan……...……..………………………………………
BAB II KAJIAN TEORI
1. Sejarah facebook………………...……..……………………………………
2. Pengaruh facebook tehadap kehidupan remaja………………………………………………………………………..
3. Dampak facebook…...…………………………………………………….....
4. Faktor mengapa facebook sering di akses remaja…………………………..
5. cara paling tepat untuk menggunakan facebook secara konsekuen..……….

BAB III METODE PENGEMBANGAN
1. Prosedur Pengembangan……………………………………....…………….
2. Jenis Data…………………………………………………...……………….
3. Instrumen pengumpulan data……………………………...…….…………..
4. Analisis Data………………………………………………….……………..
BAB IV PENUTUP
1. Kesimpulan…………………………………………………..………………
2. Saran…………………………………………………………………………
Daftar Pustaka……………………………………………………………………….


HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya tulis ilmiah yang berjudul Korelasi Facebook Dengan Kehidupan Sosial Remaja Seiring Perkembangan Tekhnologi, kami persembahkan kepada:
1. Ibu Maisyaroh Aisiyah selaku pembina Karya Tulis Ilmiah ini.
2. Kedua orang tua kami, yang telah memberi dukungan kepada kami.
3. Teman-teman yang telah membantu dalam proses penyelesaian Karya Ilmiah kami yang berjudul Korelasi Facebook Dengan Kehidupan Sosial Remaja Seiring Perkembangan Tekhnologi.

HALAMAN PERSETUJUAN
Karya ilmiah kami yang berjudul Korelasi Facebook dengan Kehidupan SosialRremaja seiring perkembangan tekhnologi ini di telah diperiksa dan disetujui oleh:

Malang, 6 Desember 2010
Wali Kelas Guru Bahasa Indonesia



Amnah, S.pd Maisyaroh Aisiyah S.Pd
NIP.19670627 199803 2 003 NIP:19650501 200801 2 005













ABSTRAKSI
Nama Kelompok:
Hafis Rahmanda F. (09)
M.Aris Sirajul U. (12)
Nailul Izzah (16)
Siti Nur Jannah (29)
Judul : Korelasi Facebook dengan Kehidupan Sosial Remaja seiring Perkembangan Tekhnologi

Facebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. dampak negatif facebook pada remaja, pelajar dan anak anak. Dampak negatif facebook semakin hari semakin terasa, meskipun para facebookers banyak yang tidak menyadari akan pengaruh negati facebook ini,dampak facebook antara lain, tidak peduli dengan sekitarnya, kurangnya sosialisasi dengan lingkungan,menghamburkan uang, mengganggu kesehatan,berkurangnya waktu belajar, kurangnya perhatian untuk keluarga, tersebarnya data pribadi, mudah menemukan sesuatu berbau pornografi dan sex, rawan terjadinya perselisihan, sering terjadi penipuan. Dengan perkembangan tekhnologi yang ada remaja pun dapat mengakses facebook lewat handphone,notebook, laptop untuk mengakses account facebooknya. Beberapa orang bahkan mengaksesnya hanya untuk memainkan permainan yang terkadang bisa menghabiskan waktu berjam-jam lamanya. . Apalagi penggunaan facebook ketika jam sekolah dapat mengganggu konsentrasi terhadap kewajiban untuk menuntut ilmu. Ketika di sekolah, tentunya setiap siswa akan bertemu dengan teman-temannya secara langsung, sehingga penggunaan facebook seharusnya tidak diperlukan. Dampak dari penggunaan yang berlebihan tersebut tidak akan dirasakan langsung, tapi terakumulasi, sehingga ketika muncul hanya ada penyesalan. Menggunakan facebook adalah hal yang diperbolehkan selama itu tidak merusak diri kita sendiri. Sudah saatnya kita sebagai para pelajar menyadari bahwa kewajiban utamanya adalah belajar dan sebaiknya kegiatan tersebut tidak terganggu oleh kegiatan lainnya.

BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Facebook adalah jejaring sosial dimana pengikut terbanyak adalah kalangan remaja. Facebook adalah sesuatu yang MENGAGUMKAN “ kata seorang anak laki-laki berusia lima belas tahun yang dikutip dalam Teenage Life Online, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Pew Internet dan American Life Project.
Menggunakan facebook telah menjadi bagian lazim, sebuah kajian tahun 2009 yang dilakukan oleh Harris Interactive and Teenage Reasearh Unlimited mengemukakan bahwa anak muda berusia 13-24 tahun menghabiskan lebih banyak menghabiskan waktu online setiap minggu di bandingkan menonton televisi, rata-rata 17 banding 14 jam.” Badan Pengamat Tekhnologi (Suwarno:2009) juga mengemukakan Indonesia merupakan negara terbesar ke-3 pengguna facebook terbanyak.
Saat ini facebook sangat berpengaruh pada kehidupan sosial remaja, ditandai dengan anggapan bahwa remaja yang mempunyai facebook adalah remaja gaul. Seiring dengan perkembangan tekhnologi facebook dapat diakses kapanpun dimanapun. Akhir-akhir ini Badan Pengamat Tekhnologi Indonesia(Suwarno:2009) juga mengemukakan bahwa 40% remaja mengakses facebook saat pelajaran berlangsung, ini menandakan bahwa mereka lebih sering online daripada mendengarkan pelajaran yang diterangkan guru mereka, oleh karena itu saat ini antara facebook dengan remaja merupakan suatu hubungan yang tak dapat di pisahkan, padahal akhir-akhir ini banyak kejadian-kejadian yang penyebabnya juga karena facebook.Hal seperti ini harus segera dicari jalan keluar yang terbaik agar para remaja tidak telalu larut dalam kemajuan tekhnologi yang ada.Sehingga para remaja nantinya bisa memilah dengan baik antara waktu belajar mereka dengan waktu online sehingga mereka tidak menyesal dikemudian hari.

1.2 Rumusan Masalah
1. Apakah yang dimaksud dengan facebook?
2. Apakah dampak facebook bagi sikap para remaja?
3. Sejauh mana pengaruh facebook terhadap kehidupan sosial remaja?
4. Faktor apa yang membuat facebook sering diakses oleh remaja?
5. Bagaimana cara paling tepat untuk kalangan remaja agar dapat menggunakan facebook secara konsekuen?
1.3 Tujuan Pembahasan
1. Untuk mengetahui apa itu facebook
2. Untuk mengetahui dampak positif facebook bagi sikap para remaja
3. Untuk mengetahui pengaruh facebook terhadap kehidupan para remaja
4. Untuk mengetahui faktor yang membuat facebook sering diakses oleh remaja
5. Mengetahui cara paling tepat untuk kalangan remaja agar dapat menggunakan facebook secara konsekuen
1.4 Ruang Lingkup Pembahasan
1. Pengertian facebook
2. Dampak facebook
3. Pengaruh facebook terhadap kehidupan sosial remaja
4. Faktor –faktor facebook diakses para remaja
5. Cara paling tepat untuk remaja agar dapat menggunakan facebook secara konsekuen
5. Sistematika Pembahasan
Dalam karya tulis ilmiah kami yang berjudul Korelasi Facebook dengan Kehidupan Sosial Remaja seiring Perkembangan Tekhnologi tersusun atas Bab I terdiri dari : 1.1Latar Belakang Masalah;1.2 Rumusan Masalah;1.3 Ruang Lingkup Pembahasan;1.4Sistematika Pembahasan. Bab II Kajian Teori terdiri atas :2.1Sejarah facebook;2.2 Dampak Facebook;2.3 Faktor mengapa Facebook Sering diakses Remaja;2.4 Menemukan Cara Paling Tepat untuk Menggunakan Facebook Secara Konsekuen.Bab III Metode Pengembangan terdiri atas; 3.1 Prosedur Pengembangan;3.2 Jenis Data; 3.3 Metode Pembahasan; 3.4 Instrumen Pengumpulan Data; 3.5 Analisis Data.Bab IV Penutup terdiri atas :4.1 Kesimpulan;4.2 Saran.

















BAB II
KAJIAN TEORI
1. Sejarah facebook
Facebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg,
Facebook adalah situs web jaringan sosial yang diluncurkan pada 4 Februari 2004 dan didirikan oleh Mark Zuckerberg, seorang lulusan Harvard dan mantan murid Ardsley High School. Keanggotaannya pada awalnya dibatasi untuk siswa dari Harvard College. Dalam dua bulan selanjutnya, keanggotaannya diperluas ke sekolah lain di wilayah Boston (Boston College, Boston University, MIT, Tufts), Rochester, Stanford, NYU, Northwestern, dan semua sekolah yang termasuk dalam Ivy League. Banyak perguruan tinggi lain yang selanjutnya ditambahkan berturut-turut dalam kurun waktu satu tahun setelah peluncurannya. Akhirnya, orang-orang yang memiliki alamat surat-e suatu universitas (seperti .edu, .ac.uk, dll) dari seluruh dunia dapat juga bergabung dengan situs ini.
Selanjutnya dikembangkan pula jaringan untuk sekolah-sekolah tingkat atas dan beberapa perusahaan besar. Sejak 11 September 2006, orang dengan dengan alamat surat apa pun dapat mendaftar di Facebook.[2] Pengguna dapat memilih untuk bergabung dengan satu atau lebih jaringan yang tersedia, seperti berdasarkan sekolah tingkat atas, tempat kerja, atau wilayah geografis.
Hingga Juli 2007, situs ini memiliki jumlah pengguna terdaftar paling besar di antara situs-situs yang berfokus pada sekolah dengan lebih dari 34 juta anggota aktif yang dimilikinya dari seluruh dunia.[3] Dari September 2006 hingga September 2007, peringkatnya naik dari posisi ke-60 ke posisi ke-7 situs paling banyak dikunjungi,[4] dan merupakan situs nomor satu untuk foto di Amerika Serikat, mengungguli situs publik lain seperti Flickr, dengan 8,5 juta foto dimuat setiap harinya.(Wikipedia.com/google.com)


2. Dampak facebook
Dampak negatif facebook pada remaja, pelajar dan anak anak. Dampak negatif facebook semakin hari semakin terasa, meskipun para facebookers banyak yang tidak menyadari akan pengaruh negati facebook ini. Mungkin karena sudah kecanduan dengan yang namanya facebook. Tapi justru inilah yang berbahaya, yang tidak disadari.Buat kamu para remaja dan pelajar serta anak anak, kamu harus tahu apa saja dampak negatif dari facebook. Karena pengguna facebook di dominasi oleh para remaja usia 14-24 tahun sebanyak 61,1%.(http.//www. Joeypandjaitan.com)
Ini adalah sepuluh dampak facebook
1. Tidak peduli dengan sekitarnya
Orang yang sudah kecanduan facebook terlalu asyik dengan dunianya sendiri (dunia yang diciptakannya) sehingga tidak peduli dengan orang lain dan lingkungan di sekitarnya. Seseorang yang telah kecanduan facebook sering mengalami hal ini.
2. Kurangnya sosialisasi dengan lingkungan
Ini dampak dari terlalu sering dan terlalu lama bermain facebook. Ini cukup mengkhawatirkan bagi perkembangan kehidupan sosial remaja. Mereka yang seharusnya belajar sosialisai dengan lingkungan justru lebih banyak menghabiskan waktu lebih banyak di dunia maya bersama teman-teman facebooknya yang rata rata membahas sesuatu yang tidak penting. Akibatnya kemampuan verbal si anak menurun. Tentu yang dimaksud autis di sini bukan dalam arti yang sebenarnya.
3. Menghamburkan uang
Akses internet untuk membuka facebook jelas berpengaruh terhadap kondisi keuangan (terlebih kalau akses dari warnet). Dan biaya internet di Indonesia yang cenderung masih mahal bila dibanding negara negara lain (mereka sudah banyak yg gratis). Ini sudah bisa dikategorikan sebagai pemborosan, karena tidak produktif. Lain soal jika mereka menggunakannya untuk kepentingan bisnis.
Ibid : Http://joeypandjaitan.wordpress.com
4. Mengganggu kesehatan
Terlalu banyak nongkrong di depan monitor tanpa melakukan kegiatan apa pun, tidak pernah olah raga sangat beresiko bagi kesehatan. Penyakit akan mudah datang. Telat makan dan tidur tidak teratur. Obesitas (kegemukan), penyakit lambung (pencernaan), dan penyakit mata adalah gangguan kesehatan yang paling mungkin terjadi.
5. Berkurangnya waktu belajar
Ini sudah jelas, terlalu lama bermain facebook akan mengurangi jatah waktu belajar si anak sebagai pelajar. Bahkan ada beberapa yang masih asyik bermain facebook saat di sekolah.
6. Kurangnya perhatian untuk keluarga
Keluarga di rumah adalah nomor satu. Slogan tersebut tidak lagi berlaku bagi para facebookers. Buat mereka temen temen di facebook adalah nomor satu. Tidak jarang perhatian mereka terhadap keluarga menjadi berkurang.
7. Tersebarnya data pribadi
Beberapa facebookers memberikan data-data mengenai dirinya dengan sangat detail. Biasanya ini untuk orang yang baru kenal internet hanya sebatas facebook saja. Mereka tidak tahu resikonya menyebarkan data pribadi di internet. Ingat data data di internet mudah sekali bocor, apalagi facebook yang gampang sekali di hack!
8. Mudah menemukan sesuatu berbau pornografi dan sex
Mudah sekali bagi para facebookers menemukan sesuatu yang berbau porno dan. Karena kedua hal itu yang paling banyak dicari di internet dan juga paling mudah ditemukan. nah, inilah fakta tidak dewasanya pengguna intenet Indonesia. Hanya menggunakan internet untuk mencari konten "berlendir". Di facebook akan sangat mudah menemukan grup sex, grup tante kesepian, grup cewek bispak dsb.
9. Rawan terjadinya perselisihan
Tidak adanya kontrol dari pengelola facebook terhadap para anggotanya dan ketidak dewasaan pengguna facebook itu sendiri membuat pergesekan antar facebookers sering sekali terjadi.
Ibit:Http://Joeypandjaitan.wordpress.com


10. Sering terjadi penipuan
Seperti media media lainnya, facebook juga rawan terhadap penipuan. Apalagi bagi anak anak yang kurang mengerti tentang seluk beluk dunia internet. Bagi si penipu sendiri, kondisi dunia maya yang serba anonim jelas sangat menguntungkan.

3. Faktor mengapa facebook sering di akses remaja
Menurut Dosen Sekolah Tinggi Manajemen Informatika (STMIK TIME) Edi Wijaya*, dalam bukunya yang berjudul remaja dan media halaman 9, baik buruknya menggunakan Facebok itu tergantung orangnya.
"Jika dia menggunakan untuk hal-hal kurang bermanfaat, maka yang rugi dirinya sendiri karena telah menyalah. Sebaliknya Facebook itu bisa bermanfaat bila mencari hal positifnya," ujar Edi Wijaya.
Menurut penelitiannya, factor yang mempengaruhi mengapa facebook sering di akses oleh remaja 45% dikarenakan remaja merasa terhibur, 27% mengatakan mereka lebih mudah mendapatkan teman dan tidak kesepian lagi akibat mereka susah bersosialisasi, 20% mengatakan untuk bermain game yang ada di facebook, sedangkan 8% hanya karena ada tugas. http://karya-tulis-ilmiah-makalah.blogspot.com/
Sebagai orang muda, kata Edi, Facebook itu bisa juga memberikan "kelonggaran" bagi orang-orang yang bekerja untuk mengendorkan urat-urat syarafnya setelah habis bekerja. Selain itu, juga bisa mendapatkan ilmu karena di situs itu juga terdapat blok-blok tentang ilmu pengetahuan.(Edi Wijaya,Remaja dan Media(Bandung: Pakar Raya, 2010))
4. Cara paling tepat untuk menggunakan facebook secara konsekuen
Sudah menjadi pemandangan biasa, dimana-mana orang memegang handphone atau membuka notebook untuk mengakses account facebooknya. Beberapa orang bahkan mengaksesnya hanya untuk memainkan permainan yang terkadang bisa menghabiskan waktu berjam-jam lamanya.

Apalagi penggunaan facebook ketika jam sekolah dapat mengganggu konsentrasi terhadap kewajiban untuk menuntut ilmu. Ketika di sekolah, tentunya setiap siswa akan bertemu dengan teman-temannya secara langsung, sehingga penggunaan facebook seharusnya tidak diperlukan. Dampak dari penggunaan yang berlebihan tersebut tidak akan dirasakan langsung, tapi terakumulasi, sehingga ketika muncul hanya ada penyesalan. Kami mengalami hal tersebut walaupun bersumber dari masalah yang berbeda. Menggunakan facebook* adalah hal yang diperbolehkan selama itu tidak merusak diri kita sendiri. Sudah saatnya kita sebagai para pelajar menyadari bahwa kewajiban utamanya adalah belajar dan sebaiknya kegiatan tersebut tidak terganggu oleh kegiatan lainnya.( Http// Uncategoriz.com)












BAB III
METODE PENGEMBANGAN
3.1 Prosedur Pengembangan
1. Populasi
Populasi dan wilayah generalisasi yang terdiri dari objek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan (Sugiyono, 1994:5).
Dengan demikian populasi merupakan keseluruhan objek yang diteliti. Dalam penelitian ini, populasi terdiri dari seluruh siswa SMA Negeri 1 Tumpang.
2. Sampel
Apabila seseorang ingin meneliti semua elemen yang ada dalam suatu wilayah penelitian, maka penelitiannya adalah penelitian populasi. Tetapi apabila yang hendak diteliti hanya sebahagian dari populasi, maka penelitiannya disebut penelitian sampel.
Sugiyono (1994:7) menyatakan bahwa sampel adalah sebahagian dari jumlah populasi. Sedangkan menurut Hadi (Narbuko dan Ahmadi, 1991:107) sampel adalah sebagian individu yang diselidiki dari kesuluruhan individu penelitian.
Dalam penelitian ini, sampel terdiri dari 36 orang siswa kelas X8
3.2 Jenis Data
Menurut Lofland (1984:47) sumber data yang pertama dalam penelitian adalah kata-kata dan tindakan selebihnya adalah data tambahan.
Dan dalam penelitian kami, jenis data yang kami gunakan adalah random.
3. Instrumen Pengumpulan Data
Dalam penulisan karya ilmiah kami, instrumen yang kami gunakan untuk mengadakan penelitian adalah angket.
Angket adalah suatu alat pengumpul data yang berupa serangkaian pertanyaan yang diajukan pada responden untuk mendapat jawaban (Depdikbud:1975)


(berilah tanda (√) yang menjadi jawaban anda!)
Ya Tidak

























1. Apakah anda tahu internet?
2. Apakah anda sering mengakses internet?
3. Apakah anda memiliki email?
4. Apakah anda tahu kepanjangan email?
5. Apakah anda memiliki email lebih dari satu?
6. Apakah anda tahu apa itu facebook?
7. Apakah anda tahu sejarah facebook?
8. Apakah anda memiliki facebook?
9. Apakah anda memiliki facebook lebih dari satu?
10. Apakah anda membuat facebook sendiri?
11. Apakah menurut anda facebook itu penting?
12. Apakah anda sering mengakses facebook?
13. Apakah anda sering mengakses facebook saat pelajaran?
14. Apakah anda mengakses facebook menggunakan handphone?
15. Apakah anda memiliki facebook karena paksaan dari teman?
16. Apakah anda merasa terhibur saat mengakses facebook?
17. Apakah menurut anda facebook itu di buat untuk kepentingan sendiri?
18. Apakah anda membuat facebook untuk mengirim tugas?
19. Apakah orangtuamu tahu kalau anda memiliki facebook?
20. Apakah orangtuamu mengizinkan anda memiliki facebook?
21. Apakah facebook anda dibuatkan rekan anda?
22. Apakah anda mengerti manfaat facebook?
23. Apakah anda pernah merasa facebook mengganggu waktu belajar anda?
24. Apakah waktu mengakses facebook anda, lebih lama dari waktu belajar anda?
25. Apakah anda pernah merasa dicuekkan oleh teman anda, ketika teman anda mengakses facebook?

1. Analisis Data
Data hasil penyebaran angket yang kami lakukan hasilnya menyatakan sebagai berikut:
NO SOAL YA TIDAK
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
JUMLAH 577 373
RATA-RATA 16,03 8,93

Berdasarkan penelitian, diperoleh hasil bahwa siswa SMA Negeri 1 Tumpang mengetahui sebagai berikut:
1. 100% siswa SMAN 1 Tumpang, mengetahui apa itu internet.
2. 88,9% siswa SMAN 1 Tumpang, sering mengakses internet
3. 100% siswa SMAN 1 Tumpang, memiliki email
4. 75% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengetahui kepanjangan dari email
5. 58,3% siswa SMAN 1 Tumpang, memiliki email lebih dari satu
6. 86,1% siswa SMAN 1 Tumpang, mengetahui apa itu facebook
7. 33,3% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengetahui sejarah facebook
8. 91,7% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka menjawab memilki facebook
9. 30,6% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka memiliki facebook lebih dari Satu
10. 72,2% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka membuat facebook sendiri
11. 72,2% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengatakan facebook penting bagi mereka
12. 75% siswa SMAN 1 Tumpang, sering mengakses facebook
13. 50% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka sering mengakses facebook saat pelajaran
14. 52,8% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengakses facebook melalui handphone
15. 38,9% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka memiliki facebook karena paksaan teman
16. 66,7% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka merasa terhibur saat mengakses internet
17. 30,6% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka beranggapan facebook dibuat untuk kepentingan sendiri
18. 38,9% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka membuat facebook untuk kepantingan tugas
19. 88,9% siswa SMAN 1 Tumpang, orangtua mereka tahu kalau mereka mempunyai facebook
20. 69,4% siswa SMAN 1 Tumpang, orang tua mereka mengizinkan mereka memiliki facebook
21. 36,1% siswa SMAN 1 Tumpang, facebook dibuatkan oleh rekan mereka
22. 69,4 % siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengetahui manfaat facebook
23. 52,8% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka merasa facebook sangat mengganggu waktu belajar mereka
24. 47,2% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengaku bahwa waktu mengakses facebook lebih lama dari waktu belajar mereka http://karya-tulis-ilmiah-makalah.blogspot.com/
25. 77,8% siswa SMAN 1 Tumpang, mereka mengaku dicuekkan oleh teman mereka saat teman mereka mengakses facebook
Dari data diatas dapat disimpulkan bahwa, Siswa SMAN 1 Tumpang mengikuti perkembangan tekhnologi yang ada terbukti dari hasil penelitian kami, yang menyatakan 100% siswa SMAN 1 Tumpang mengerti akan internet dan memiliki email. Sedangkan para pengguna facebook sebesar 91,7% itu berarti hanya sekitar 8,3% atau setara dengan 3 orang anak yang tidak memiliki facebook, itu merupakan bukti yang kuat tentang adanya hubungan antara remaja dan facebook. Data yang didapat oleh kami juga menggambarkan keadaan yang mengkhawatirkan yang terjadi saat ini di kalangan pelajar akibat penggunaan situs jejaring sosial yang berlebihan. Penggunaan facebook ketika jam sekolah dapat mengganggu konsentrasi terhadap kewajiban untuk menuntut ilmu. Ketika di sekolah, tentunya setiap siswa akan bertemu dengan teman-temannya secara langsung, sehingga penggunaan facebook seharusnya tidak diperlukan. Kami pernah mendengar wawancara dengan psikolog di televisi tentang akibat penggunaan facebook. Dalam wawancara itu, psikolog tersebut menyatakan bahwa penggunaan situs jejaring sosial yang berlebihan justru bisa menurunkan kemampuan bersosialisasi seseorang. Hal itu bisa terjadi karena kurangnya interaksi langsung dengan orang lain dan hanya berkomunikasi menggunakan komputer.
Berikut diagram hasil penyebaran angket.

BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah kami laksanakan terhadap siswa-siswi SMAN 1 Tumpang, khususnya siswa-siswi kelas X-8, ternyata faceboook merupakan jejaring sosial yang mana mempunyai banyak sekali dampak buruk terhadap kehidupan sosial remaja seperti, mengganggu jam belajar ,dari hasil penelitian yang kami dapat 50% remaja mengakses facebook saat jam pelajaran, membuat remaja kurang bersosialisasi dengan lingkungan itu disebabkan karena mereka terlalu larut dengan apa yang mereka lakukan, mengganggu kesehatan, karena semakin lama mereka mengakses facebook maka semakin lama juga mereka di depan monitor, yang mana itu sangat tidak baik untuk kesehatan mata selain itu mengganggu kesehatan lambung kita, orang yang keasyikan mengakses facebook akan lupa akan jam makannya sehingga pola makan mereka yang tidak teratur membuat gangguan pada lambung merekadan masih banyak dampak dari penggunaaan facebook secara belebihan.Melihat hal seperti ini harus dilakukan cara khusus yakni pembinaan kepada remaja SMAN 1 Tumpang agar mereka tidak terlarut dengan kemajuan yang ada sehingga konsentrasi belajar mereka meningkat dan menigkatkan prestasi belajar anda.
2. Saran
Saran kami bagi para remaja pengguna facebook untuk bisa menggunakan facebook secara konsekuen dengan cara mampu memilah waktu, antara waktu belajar dan waktu menggunakan facebook ,agar nantinya tidak menyesal di kemudan hari.Dan untuk diadakan pembinaan terhadap remaja agar nantinya mereka mengerti bagaimana dampak penggunaan facebook yang secara terus-menerus, hingga nantinya diharapkan mereka menyadari dan mengerti bahwa mereka adalah siswa yang kewajibannya adalah belajar.


















DAFTAR PUSTAKA
Http://Joeypandjaitan.Wordpress.Com.
Http:// Uncategoriz.com
Wikipedia.com
Hernandez, Roger E.2007.The Gallup Youth Survey. Bandung: Pakar Raya .
Moleong, Lexy j.1989. Metodologi Penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Saukah, Ali.2000. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Malang: Universitas Negeri Malang.
Wijaya, Edi.2009. Remaja dan Media.Bandung: Pakar Raya
Zuhairi, Aminudin.2006.Tekhnik Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Universitas Terbuka.

Kadsha.com

Kadsha.com